Arsitektur komputer von Neumann
Arsitektur
Von Neumann adalah arsitektur komputer yang menempatkan program (ROM=Read Only Memory) dan data (RAM=Random Access Memory) dalam peta
memori yang sama. Arsitektur ini memiliki address dan data bus tunggal untuk
mengalamati program (instruksi) dan data. Arsitektur von Neumann atau Mesin Von Neumann merupakan arsitektur yang diciptakan oleh John
von Neumann pada tahun 1903-1957. Yang mana
hampir semua komputer saat ini menggunakan Arsitektur buatan John Von
Neumann. Arsitektur Von Neumann
ini menggambarkan komputer dengan empat
bagian utama yaitu:
·
Unit
Aritmatika dan Logis (ALU),
·
unit kontrol (CU)
·
memori,
dan
·
alat masukan I/O
Diagram blok hubungan antara
komponen CPU:
Diagram Arsitektur Von Neumann
Cara kerja
1. Komunikasi
Antara Memori dan Unit Pengolahan
Komunikasi antara memori dan unit
pengolahan terdiri dari dua register:
·
Alamat
memori Register (MAR).
·
Memori data Register (MDR).
Untuk
membaca,
·
The
address of the location is put in MAR. Alamat lokasi diletakkan Maret
·
Memori
diaktifkan untuk membaca.
·
Nilai ini dimasukkan ke dalam MDR oleh memori.
Untuk menulis,
·
Alamat
lokasi diletakkan Maret
·
Data
dimasukkan ke dalam MDR.
·
Tulis Aktifkan sinyal menegaskan.
·
Nilai
dalam MDR ditulis ke lokasi yang ditentukan.
2.
CPU
·
Hardware
unit seperti ALU , register, memori, dll, yang
dihubungkan bersama ke dalam jalur
data-.
·
Aliran
bit sekitar jalur data-dikendalikan oleh "gerbang" yang memungkinkan
bit mengalir atau tidak mengalir (off) melalui jalur data-.
·
Instruksi
biner (1 = on, 0 = off) yang mengontrol aliran yang disebut micro-instruksi.
Jalur data
3. Memori Operasi
Ada
dua operasi kunci pada memori:
·
fetch( address ) returns value without changing the value stored at that
address. fetch (alamat) nilai
kembali tanpa mengubah nilai yang disimpan di alamat itu.
·
store( address, value ) writes new value into the cell at
the given address. toko (alamat, nilai)
menulis nilai baru ke dalam sel pada alamat yang diberikan.
·
Memori
jenis ini adalah acak-akses, yang berarti bahwa CPU dapat mengakses
nilai dari array setiap saat (vs akses sekuensial, seperti pada tape).
·
Memori
seperti ini disebut RAM
(random-access memory.)
Beberapa memori non-volatile, atau
read-only (ROM )
Keuntungan
Model Arsitektur Von Neuman
·
fleksibilitas
pengalamatan program dan data.
·
program
selalu ada di ROM dan data selalu ada di RAM.
·
Arsitektur Von Neumann memungkinkan prosesor untuk
menjalankan program yang ada didalam memori data (RAM).
Kelemahan Model Arsitektur Von
Neumann
·
bus
tunggalnya itu sendiri. Sehingga instruksi untuk mengakses program dan data
harus dijalankan secara sekuensial dan tidak bisa dilakukan overlaping untuk menjalankan dua
isntruksi yang berurutan.
·
bandwidth program harus sama dengan banwitdh data. Jika memori data adalah 8 bits maka program juga
harus 8 bits.
·
prosesor
Von Neumann membutuhkan jumlah clock
CPI (Clock per Instruction)
yang relatif lebih banyak sehingga eksekusi instruksi dapat menjadi relatif
lebih lama.
Arsitektur Komputer Model Harvard
Arsitektur
Harvard memiliki dua memori yang terpisah satu untuk program (ROM)
dan satu
untuk data (RAM), yang mana arsitektur ini merupkan kebalikkan dari arsitektur
komputer model von nuemann, jika von neuman mengabungkan ROM dan RAM menjadi
satu maka arsitektur harvard maka kedua memori tersebut dipisahkan.
Diagram Arsitektur
Komputer Model Harvard
Kelebihan Arsitektur
Komputer Model Harvard
·
bandwidth
program tidak mesti sama dengan bandwidth
data
·
opcode dan operand dapat dijadikan dalam satu word instruksi saja
·
instruksi
dapat dilakukan dengan lebih singkat dan cepat
·
memori
program dan data yang terpisah, maka
kavling total memori program dan data dapat menjadi lebih banyak.
Kekurangan Arsitektur
Komputer Model Harvard
·
arsitektur
Harvard tidak memungkinkan untuk menempatkan data pada ROM.
·
arsitektur
in tidak memungkinkan untuk mengakses data yang ada di ROM
Perbedan
Arsitektur Von Neumann dengan Arsitektur Harvard:
Arsitektur Von Neumann adalah arsitektur komputer yang menempatkan program (ROM=Read Only Memory) dan data (RAM=Random Access Memory) dalam peta memori yang sama. Arsitektur ini memiliki address dan data bus tunggal untuk mengalamati program (instruksi) dan data. Contoh dari mikrokontroler yang memakai arsitektur Von Neumann adalah keluarga 68HC05 dan 68HC11 dari Motorola.
Sebaliknya, arsitektur Harvard memiliki dua memori yang terpisah satu untuk program (ROM) dan satu untuk data (RAM). Intel 80C51, keluarga Microchip PIC16XX, Philips P87CLXX dan Atmel AT89LSXX adalah contoh dari mikroprosesor yang mengadopsi arsitektur Harvard. Kedua jenis arsitektur ini masing-masing memiliki keungulan tetapi juga ada kelemahannya.Dengan arsitektur Von Neuman prosesor tidak perlu membedakan program dan data. Prosesor tipe ini tidak memerlukan control bus tambahan berupa pin I/O khusus untuk membedakan program dan data. Karena kemudahan ini, tidak terlalu sulit bagi prosesor yang berarsitektur Von Neumann untuk menambahan peripheral eksternal seperti A/D converter, LCD, EEPROM dan devais I/O lainnya. Biasanya devais eksternal ini sudah ada di dalam satu chips, sehingga prosesor seperti ini sering disebut dengan nama mikrokontroler (microcontroller).
APA
ITU x86 dan x64?
x86
atau 80x86 adalah nama umum dari arsitektur mikroprosesor yang pertama kali
dikembangkan dan diproduksi oleh Intel. Arsitektur x86 saat ini mendominasi
komputer
desktop, komputer portabel, dan pasar server sederhana.
Arsitektur ini dikenal dengan nama
x86 karena prosesor-prosesor awal dari keluarga arsitektur ini memiliki nomor
model yang diakhiri dengan urutan angka "86": prosesor 8086, 80186,
80286, 386, dan 486. Karena nomor tidak bisa dijadikan merek dagang, Intel
akhirnya menggunakan kata Pentium untuk merek dagang processor generasi kelima
mereka.
Arsitektur ini telah dua kali diperluas untuk mengakomodasi ukuran word yang lebih besar. Pada tahun 1985, Intel mengumumkan rancangan generasi 386 32-bit yang menggantikan rancangan generasi 286 16-bit. Arsitektur 32-bit ini dikenal dengan nama x86-32 atau IA-32 (singkatan dari Intel Architecture, 32-bit). Kemudian pada tahun 2003, AMD memperkenalkan Athlon 64, yang menerapkan secara lebih jauh pengembangan dari arsitektur ini menuju ke arsitektur 64-bit, dikenal dengan beberapa istilah x86-64, AMD64 (AMD), EM64T atau IA-32e (Intel), dan x64 (Microsoft).
Arsitektur x86 adalah rancangan Set Instruksi Komputer Kompleks (Complex Instruction Set Computer) dengan panjang instruksi yang bervariasi. Word disimpan dengan urutanendian-kecil. Kompatibilitas mundur menjadi motivasi terkuat dalam pengembangan arsitektur x86 (keputusan ini menjadi sangat penting dan sering dikritik, terutama oleh pesaing dari pendukung arsitektur prosesor lainnya, yang dibuat frustasi oleh sukses yang berkelanjutan dari arsitektur ini yang secara umum dipandang memilki banyak kelemahan). Prosesor-prosesor terkini dari x86 menerapkan beberapa langkah penerjemah (dekoder) "tambahan" untuk (saat eksekusi) memecah (sebagian besar) instruksi x86 kedalam potongan-potongan kecil instruksi (dikenal dengan "micro-ops") yang selanjutnya dieksekusi oleh arsitektur setara dengan arsitektur RISC.
Bahasa rakitan dari x86 dibahas secara lebih terperinci di artikel Bahasa Rakitan x86.
Mikroprosesor x86 dapat bekerja dalam beberapa modus berikut:
• Real-mode (Modus Real)
• Protected Mode (Modus terproteksi)
• Virtual Protected Mode (Modus Terproteksi Virtual)
• Compatibility Mode
• Long Mode/IA32e Full Mode
Jadi.. istilah x86 secara umum digunakan untuk mengacu pada semua sistem (prosesor) yang merupakan keturunan dari IBM 8086 (keluarga x86) apakah itu 286, 386, 486, Pentium, Athlon, dll baik 32 bit maupun 64 bit. Prosesor yang tidak termasuk x86 antara lain adalah PowerPC, ARM dan Sparc.
Untuk istilah ‘x32′ dan ‘x64′ langsung saja saya jelaskan. Saat kita download atau install Sistem Operasi, Aplikasi atau Driver terkadang juga ada istilah x32 dan x64. Berikut adalah arti dari pilihan-pilihan tersebut:
x32 : Bisa berarti Prosesor 32 bit atau Sistem Operasi (Operating System / OS) 32 bit. Sistem Operasi 32 bit adalah untuk Prosesor 32 bit yang biasanya juga tetap bisa berjalan baik pada Prosesor 64 bit walaupun tidak maksimal.
x64 : Bisa berarti Prosesor 64 bit atau Sistem Operasi (Operating System / OS) 64 bit. Sistem Operasi 64 bit hanya dapat digunakan pada Prosesor 64 bit.
Arsitektur ini telah dua kali diperluas untuk mengakomodasi ukuran word yang lebih besar. Pada tahun 1985, Intel mengumumkan rancangan generasi 386 32-bit yang menggantikan rancangan generasi 286 16-bit. Arsitektur 32-bit ini dikenal dengan nama x86-32 atau IA-32 (singkatan dari Intel Architecture, 32-bit). Kemudian pada tahun 2003, AMD memperkenalkan Athlon 64, yang menerapkan secara lebih jauh pengembangan dari arsitektur ini menuju ke arsitektur 64-bit, dikenal dengan beberapa istilah x86-64, AMD64 (AMD), EM64T atau IA-32e (Intel), dan x64 (Microsoft).
Arsitektur x86 adalah rancangan Set Instruksi Komputer Kompleks (Complex Instruction Set Computer) dengan panjang instruksi yang bervariasi. Word disimpan dengan urutanendian-kecil. Kompatibilitas mundur menjadi motivasi terkuat dalam pengembangan arsitektur x86 (keputusan ini menjadi sangat penting dan sering dikritik, terutama oleh pesaing dari pendukung arsitektur prosesor lainnya, yang dibuat frustasi oleh sukses yang berkelanjutan dari arsitektur ini yang secara umum dipandang memilki banyak kelemahan). Prosesor-prosesor terkini dari x86 menerapkan beberapa langkah penerjemah (dekoder) "tambahan" untuk (saat eksekusi) memecah (sebagian besar) instruksi x86 kedalam potongan-potongan kecil instruksi (dikenal dengan "micro-ops") yang selanjutnya dieksekusi oleh arsitektur setara dengan arsitektur RISC.
Bahasa rakitan dari x86 dibahas secara lebih terperinci di artikel Bahasa Rakitan x86.
Mikroprosesor x86 dapat bekerja dalam beberapa modus berikut:
• Real-mode (Modus Real)
• Protected Mode (Modus terproteksi)
• Virtual Protected Mode (Modus Terproteksi Virtual)
• Compatibility Mode
• Long Mode/IA32e Full Mode
Jadi.. istilah x86 secara umum digunakan untuk mengacu pada semua sistem (prosesor) yang merupakan keturunan dari IBM 8086 (keluarga x86) apakah itu 286, 386, 486, Pentium, Athlon, dll baik 32 bit maupun 64 bit. Prosesor yang tidak termasuk x86 antara lain adalah PowerPC, ARM dan Sparc.
Untuk istilah ‘x32′ dan ‘x64′ langsung saja saya jelaskan. Saat kita download atau install Sistem Operasi, Aplikasi atau Driver terkadang juga ada istilah x32 dan x64. Berikut adalah arti dari pilihan-pilihan tersebut:
x32 : Bisa berarti Prosesor 32 bit atau Sistem Operasi (Operating System / OS) 32 bit. Sistem Operasi 32 bit adalah untuk Prosesor 32 bit yang biasanya juga tetap bisa berjalan baik pada Prosesor 64 bit walaupun tidak maksimal.
x64 : Bisa berarti Prosesor 64 bit atau Sistem Operasi (Operating System / OS) 64 bit. Sistem Operasi 64 bit hanya dapat digunakan pada Prosesor 64 bit.
CISC dan RISC
CISC dan RISC
Pada saat ini ada dua konsep populer
yang berhubungan dengan desain CPU dan set instruksi:
1. Complex Instruction Set Computing
(CISC).
2.
Reduce Instruction Set Computing (RISC).
Semua
sistem yang lama (komputer mainframe, komputer mini atau komputer mikro)
relatif mempunyai sistem CISC. Walaupun sistem sekarang terdiri atas kedua
jenis tersebut. Sistem RISCsaat ini lebih populer karena tingkat kerjanya,
dibandingkan dengan sistem CISC. Namun karena biayanya tinggi, sistem RISC
hanya digunakan ketika diperlukan kecepatan khusus, keandalan dan sebagainya.
·
CISC
Complex Instruction Set Computer (CISC) adalah sebuah arsitektur dari set instruksi dimana setiap instruksi akan menjalankan beberapa operasi tingkat rendah, seperti pengambilan dari memory, operasi aritmetika, dan penyimpanan ke dalam memory, semuanya sekaligus hanya di dalam sebuah instruksi. Tujuan utama dari arsitektur CISC adalah melaksanakan suatu perintah cukup dengan beberapa baris bahasa mesin sedikit mungkin. Hal ini bisa tercapai dengan cara membuat perangkat keras prosesor mampu memahami dan menjalankan beberapa rangkaian operasi. Untuk tujuan contoh kita kali ini, sebuah prosesor CISC sudah dilengkapi dengan sebuah instruksi khusus, yang kita beri nama MULT. Saat dijalankan, instruksi akan membaca dua nilai dan menyimpannya ke 2 register yag berbeda, melakukan perkalian operan di unit eksekusi dan kemudian mengambalikan lagi hasilnya ke register yang benar.
Complex Instruction Set Computer (CISC) adalah sebuah arsitektur dari set instruksi dimana setiap instruksi akan menjalankan beberapa operasi tingkat rendah, seperti pengambilan dari memory, operasi aritmetika, dan penyimpanan ke dalam memory, semuanya sekaligus hanya di dalam sebuah instruksi. Tujuan utama dari arsitektur CISC adalah melaksanakan suatu perintah cukup dengan beberapa baris bahasa mesin sedikit mungkin. Hal ini bisa tercapai dengan cara membuat perangkat keras prosesor mampu memahami dan menjalankan beberapa rangkaian operasi. Untuk tujuan contoh kita kali ini, sebuah prosesor CISC sudah dilengkapi dengan sebuah instruksi khusus, yang kita beri nama MULT. Saat dijalankan, instruksi akan membaca dua nilai dan menyimpannya ke 2 register yag berbeda, melakukan perkalian operan di unit eksekusi dan kemudian mengambalikan lagi hasilnya ke register yang benar.
Karakteristik
CISC yg "sarat informasi" ini memberikan keuntungan di mana ukuran
program-program yang dihasilkan akan menjadi relatif lebih kecil, dan
penggunaan memory akan semakin berkurang. Karena CISC inilah biaya pembuatan
komputer pada saat itu (tahun 1960) menjadi jauh lebih hemat. Memang setelah
itu banyak desain yang memberikan hasil yang lebih baik dengan biaya yang lebih
rendah, dan juga mengakibatkan pemrograman level tinggi menjadi lebih
sederhana, tetapi pada kenyataannya tidaklah selalu demikian.
Contoh-contoh prosesor CISC adalah :
System/360, VAX, PDP-11, varian Motorola 68000 , dan CPU AMD dan Intel x86.
CISC
mempunyai karakteristrik :
1. Instruksi berukuran tunggal
2. Ukuran
yang umum adalah 4 byte.
3. Jumlah
mode pengalamatan data yang sedikit, biasanya kurang dari lima buah.
4. Tidak
terdapat pengalamatan tak langsung.
5. Tidak terdapat operasi yang
menggabungkan operasi load/store dengan operasi aritmetika (misalnya, penambahan dari memori,
penambahan ke memori).
·
RISC
RISC
Reduced Instruction Set Computingatau "Komputasi set instruksi yang
disederhanakan. Merupakan sebuah arsitektur komputer atau arsitektur komputasi
modern dengan instruksi-instruksi dan jenis eksekusi yang paling sederhana.
Biasanya digunakan pada komputer berkinerja tinggi seperti komputer vektor.
Bahasa
pemprograman memungkinkan programmer dapat mengekspresikan algoritma lebih
singkat, lebih memperhatikan rincian, dan mendukung penggunaan pemprograman
terstruktur, tetapi ternyata muncul masalah lain yaitu semantic gap, yaitu
perbedaan antara operasi-operasi yang disediakan oleh HLL dengan yang
disediakan oleh arsitektur komputer, ini ditandai dengan ketidakefisienan
eksekusi, program mesin yang berukuran besar,dan kompleksitas kompiler.
Set-set instruksi yang kompleks tersebut dimaksudkan untuk :
1. Memudahkan pekerjaan kompiler
2. Meningkatkan efisiensie ksekusi,
karena operasi yang kompleks dapat diimplementasikan didalam mikrokode.
3. Memberikan dukungan bagi HLL yang lebih
kompleks dan canggih.
RISC
mempunyai karakteristik :
·
One
cycle execution time : satu putaran eksekusi.
·
Prosessor
RISC mempunyai CPI (clock per instruction) atau waktu per instruksi untuk
setiap putaran. Hal ini dimaksud untuk mengoptimalkan setiap instruksi pada
CPU.
·
Pipelining
adalah sebuah teknik yang memungkinkan dapat melakukan eksekusi secara
simultan. Sehingga proses instruksi lebih efiisien
·
Large
number of registers: Jumlah register yang sangat banyak
·
RISC
didesain dimaksudkan untuk dapat menampung jumlah register yang sangat banyak
untuk mengantisipasi agar tidak terjadi interaksi yang berlebih dengan memory.
·
Rangkaian
instruksi built-in pada processor yang terdiri dari perintah-perintah yang
lebih ringkas dibandingkan dengan CISC.
·
RISC
memiliki keunggulan dalam hal kecepatannya sehingga banyak digunakan untuk
aplikasi-aplikasi yang memerlukan kalkulasi secara intensif.
Perbandingan
antara RISC dengan CISC
Cara
sederhana untuk melihat kekurangan dan kelebihan dari CISC dan RISC adalah
dengan membandingkannya secara langsung. Pada tahap perbandingan ini dicoba
dengan menghitung perkalian dua bilangan dalam memori. Memori tersebut terbagi
menjadi beberapa lokasi yang diberi nomor 1(baris): 1 (kolom) hingga 6:4. Unit
eksekusi bertanggung-jawab untuk semua operasi komputasi. Namun, unit eksekusi
hanya beroperasi untuk data yang sudah disimpan kedalam salah satu dari 6
register (A, B, C, D, Eatau F). Misalnya, kita akan melakukan perkalian
(product) dua angka, satu di simpan di lokasi 2:3 sedangkan lainnya di lokasi
5:2, kemudian hasil perkalian tersebut dikembalikan lagi kelokasi 2:3.
1.
Menggunakan
Pendekatan RISC
Prosesor
RISC hanya menggunakan instruksi-instruksi sederhana yang bisa dieksekusi dalam
satu siklus. Dengan demikian, instruksi ‘MULT’ sebagaimana dijelaskan
sebelumnya dibagi menjadi tiga instruksi yang berbeda, yaitu“LOAD”, yang
digunakan untuk memindahkan data dari memori kedalam register, “PROD”, yang
digunakan untuk melakukan operasi produk (perkalian) dua operan yang berada di
dalam register (bukan yang ada di memori) dan “STORE”, yang digunakan untuk
memindahkan data dari register kembali kememori. Berikut ini adalah urutan
instruksi yang harus dieksekusi agar yang terjadi sama dengan instruksi “MULT”
pada prosesor RISC (dalam 4 baris bahasa mesin):
LOAD A, 2:3
LOAD B, 5:2
PROD A, B
STORE 2:3, A
2.
Menggunakan
Pendekatan CISC
Tujuan
utama dari arsitektur CISC adalah melaksanakan suatu perintah cukup dengan
beberapa baris bahasa mesin sedikit mungkin. Hal ini bisa tercapai dengan cara
membuat perangkat keras prosesor mampu memahami dan menjalankan beberapa
rangkaian operasi.
Sebuah
prosesor CISC sudah dilengkapi dengan sebuah instruksi khusus, yang
diberi nama MULT. Saat dijalankan, instruksi akan membaca dua nilai dan
menyimpannya ke 2 register yang berbeda, melakukan perkalian operan di unit
eksekusi dan kemudian mengambalikan lagi hasilnya ke register yang benar. Jadi
instruksi-nya cukup satu saja.
MULT 2:3,
5:2
CISC
·
Penekanan
pada perangkat keras (hardware)
·
Termasuk
instruksi kompleks multi-clock
·
Memori-ke-memori:
“LOAD” dan “STORE” saling bekerjasama
·
Ukuran
kode kecil, kecepatan rendah
·
Transistor
digunakan untuk menyimpan instruksi-instruksi kompleks
RISC
·
Penekanan
pada perangkat lunak (software)
·
Single-clock,
hanya sejumlah kecil instruksi
·
Register
ke register: “LOAD” dan “STORE” adalah instruksi - instruksi terpisah
·
Ukuran
kode besar, kecepatan (relatif) tinggi
·
Transistor
banyak dipakai untuk register memori
Kesimpulan
CISC Complex Instruction Set
Computer sedangkan RISC merupakan kepanjangan dari Reduced Instruction Set
Computer. Chip RISC dibangun mulai pertengahan tahun 1980 sebagai pengganti
chip CISC. Pada dasarnya karakteristik CISC yg "sarat informasi"
memberikan keuntungan di mana ukuran program-program yang dihasilkan akan
menjadi relatif lebih kecil, dan penggunaan memory akan semakin berkurang. Hal
inilah yang menyebabkan komputer-komputer pada saat itu memiliki harga yang
murah.
Filosofi
RISC berada dalam tidak satu pun chip yang menggunakan bahasa instruksi
assembly yang complex, seperti yang digunakan di CISC. Untuk itulah, instruksi
yang simple dan lebih cepat akan lebih baik daripada besar, complex dan lambat
seperti CISC. Keuntungan RISC lainnya karena adanya instruksi yang simple, maka
chip RISC hanya memiliki beberapa transistor, yang akan membuat RISC mudah
didesain dan murah untuk diproduksi untuk menulis compiler yang powerful. RISC
memberikan kemudahan di hardware, namun lebih kompleks di software.
Kesimpulan
CISC Complex Instruction Set
Computer sedangkan RISC merupakan kepanjangan dari Reduced Instruction Set
Computer. Chip RISC dibangun mulai pertengahan tahun 1980 sebagai pengganti
chip CISC. Pada dasarnya karakteristik CISC yg "sarat informasi"
memberikan keuntungan di mana ukuran program-program yang dihasilkan akan
menjadi relatif lebih kecil, dan penggunaan memory akan semakin berkurang. Hal
inilah yang menyebabkan komputer-komputer pada saat itu memiliki harga yang
murah.
Filosofi
RISC berada dalam tidak satu pun chip yang menggunakan bahasa instruksi
assembly yang complex, seperti yang digunakan di CISC. Untuk itulah, instruksi
yang simple dan lebih cepat akan lebih baik daripada besar, complex dan lambat
seperti CISC. Keuntungan RISC lainnya karena adanya instruksi yang simple, maka
chip RISC hanya memiliki beberapa transistor, yang akan membuat RISC mudah
didesain dan murah untuk diproduksi untuk menulis compiler yang powerful. RISC
memberikan kemudahan di hardware, namun lebih kompleks di software.
Arasitektur
ARM
Arsitektur ARM merupakan arsitektur prosesor 32-bit
RISC yang dikembangkan oleh ARM
Limited. Dikenal sebagai Advanced
RISC Machine dimana sebelumnya dikenal sebagai Acorn RISC Machine. Pada awalnya merupakan prosesor desktop yang sekarang
didominasi oleh keluarga x86. Namun desain yang sederhana membuat prosesor ARM
cocok untuk aplikasi berdaya rendah. Hal ini membuat prosesor ARM mendominasi
pasar mobile electronic dan embedded system dimana membutuhkan
daya dan harga yang rendah.
Pada tahun 2007,
sekitar 98% dari satu miliar mobile
phone yang terjual menggunakan setidaknya satu buah prosesor ARM. Dan
pada tahun 2009, prosesor ARM mendominasi sekitar 90% dari keseluruhan pasar
prosesor 32-bit RISC. Prosesor ARM digunakan di berbagai bidang seperti
elektronik umum, termasuk PDA, mobile phone, media player, music player, game
console genggam, kalkulator dan periperal komputer seperti hard disk drive dan
router.
Lisensi arsitektur ARM dimiliki oleh Alcatel, Atmel, Broadcom, Cirrus
Logic, Digital Equipment Corporation, Freescale, Intel melalui DEC, LG, Marvell
Technology Group, NEC, NVIDIA, NXP Semiconductors, OKI, Quallcomm, Samsung,
Sharp, ST Microelectronics, Symbios Logic, Texas Instruments, VLSI Technology,
Yamah dan ZiiLABS
http://wikipedia.com
http://fhanietnick.blogspot.com/2011/10/arsitektur-von-neumann-vs-harvard.html
http://blog.mukti-online.com/apakah-arti-x86-x32-dan-x64-dalam-istilah-komputer/
mantap bang
BalasHapusijin copy bang hehe
Hapus